......."Demi coblos, mati Goblok".........
Di tanah yang hijau, kaya dan permai,
Darah dan air mata mengalir sampai,
Anak panah melesat di udara muram,
Mencari korban, tak peduli suram.
Politik datang dengan janji manis,
Tangan-tangan asing menyulut krisis,
Coblos demi nama, demi kekuasaan,
Tapi rakyat kecil tertindas di lapangan.
Saudaraku memanah saudaranya,
Tanah ini menangis karena luka,
Apakah demokrasi jadi alasan?
Ataukah kuasa menjadi tujuan?
Kapan pesta ini jadi perayaan?
Bukan perang penuh kebencian,
Di balik coblos, ada duka mendalam,
Tanah Papua, rumah yang terancam.
Mari renungkan, mari bertanya,
Apa yang membuat kita terpecah?
Bangsa sendiri saling mencederai,
Hanya demi nama, yang fana dan mati.
GMT....serunya game politik.
Posting Komentar